Cerita Sex Desahan Menggoda Seorang Tante Girang

Cerita Sex Desahan Menggoda Seorang Tante Girang

Cerita Sex – Cerita Sex Desahan Menggoda Seorang Tante Girang, Vian adalah nama panggilanku dan saat ini aku masih menjadi salah satu pelajar SMA yang ada di kota kembang ini. Sudah semestinya remaja seperti aku mengenal kehidupan malam apalagi aku berada di kota besar, dan cerita dewasa bukan lagi hal baru di dalam pergaulan kami. Aku saja sering melakukan adegan seperti dalam cerita dewasa ngentot itu dengan beberapa cewek yang merupakan pacarku.

Hampir setiap berhubungan aku selalu melakukan hubungan intim itu, tanpa takut dengan resiko yang akan aku tanggung jika sampai pacarku hamil. Karena yang ada hanyalah pelampiasan nafsu semata, seolah tidak bosannya aku terus melakukan adegan layaknya dalam cerita dewasa itu. Meskipun awalnya hanya coba-coba sampai akhirnya lebih dari miras akupun menjadi ketagihan.

Entah sudah berapa gadis yang aku ajak berbuat mesum denganku, tapi hingga saat ini belum pernah aku melakukan hubungan intim dengan cara kekerasan ataupun pemaksaan. Karena aku melakukannya dengan gadis yang sudah aku anggap pacar, meskipun hal itu tidak berlangsung lama karena biasanya aku akan berlaih pada cewek lain jika menemukan yang lebih dari sebelumnya.

Tapi kali ini aku sedang memerhatikan seorang wanita yang tidak biasanya, yakni seorang wanita dewasa yang merupakan tante dari temanku sendiri. Panggil saja tante Maya dia adalah saudara mama Boni temanku, dimana dia seorang wanita yang sukses namun masih tinggal sendiri karena itu dia mengajak Boni untuk tinggal bersamanya di dalam rumahnya yang aku pikir termasuk rumah mewah di komplek ini.

Hampir setiap hari aku main ke rumah Boni setelah tahu kalau dia tinggal dengan wanita seksi nan cantik. Apalagi tante Maya orangnya begitu supel dia langsung saja bersikap layaknya seorang teman bagi kami teman boni yang main ke rumahnya, tidak terkeculai juga padaku dia selalu bersikap manis membuat aku semakin menaruh hati padanya dan hal itu bukan rahasia lagi di depan teman-temanku.

Aku sering membicarakan tante Maya di depan mereka, meskipun umurnya sudah memasuki usia 35 tahun. Tapi paras wajah cantiknya menutup umurnya itu, dia terihat jauh lebih muda dari umur sebenanrnya. Atau mungkin karena aku memang tertarik padanya jadi dia terlihat bagai wanita sempurna bagiku, bahkan aku tidak malu untuk menggoda tante Maya di depan teman-temanku ketika main ke rumah BOni.

Cerita Sex Desahan Menggoda Hingga pada suatu hari aku pergi ke rumah tante Maya dan hari ini merupakan hari minggu. Aku tahu kalau Boni pulang ke rumah orang tuanya, tapi dengan niat yang mantap dalam hati akupun menuju rumah tante Maya siang itu ” Siang tante…. Boninya ada.. ?” Aku lihat tante Maya menatap tajam padaku ” Masuk aja… Vian… ” Katanya sambil melenggok di depanku.

Aku tahu kalau dia juga mau berhubungan denganku karena dia tidak bilang kala Boni tidak ada di rumahnya. Setelah menunggunya tidak begitu lama akupun melihat tante Maya keluar dari dalam sambil membawa minuman dingin padaku ” Ayo.. diminum ntar kamu haus lagi.. siang-siang ke sini… sudah tahu kalau Boni tidak ada..” Gleek rasa malu langsung menyergapku rupanya tante Maya tahu kalau aku sudah mengetahui kalau Boni pulang ke rumahnya.

Cerita Sex Lainnya:  Cerita Sex Mengorbankan Memeknya

Ketika sudah merasa kalau aku ada maksud tertentu main ke rumahnya, akupun langsung berniat pamit sama tante Maya. Tapi dia belum keluar juga setelah agak lama juga aku berada sendirian di ruang tamunya, dengan maksud hati ingin pamit padanya akupun masuk kedala rumahnya dan tiba di depan sebuah kamar aku mendengar seseorang mendesah dan semakin lama suara itu semakin terdengar keras.

Ketika aku mendekatinya dan akupun melongok dalam salah satu kamar itu, aku melihat tante Maya sedang bermain dengan vibrator pada kemaluannya. Sambil mendesah menikmati setiap sentuhan yang di berikan oleh alat tersebut ” Oooouuuggghh…. aaaagggghh….  ooooouuuggghhh….. aaaaaaagggggghhhh… aaaagggghghh.. ” Matanya terpejam sedangkan bibirnya melet-melet sendiri.

Saat itu juga akupun ikut terangsang melihat lekuk tubuh tante Maya yang meliuk di depan mataku. Kontolkupun ikut membesar seketika aku pegang dengan lembut sambil mengusapnya “Sini Vian… layanin tante sayang… ” katanya dengan nada menggoda menurutku, dan akupun tidak membuang kesempatan itu dengan bergerak cepat akupun langsung menindih tubuhnya.

Sambil terus mencium bibirnya diapun membalas dengan mengulum bibirku dengan penuh gairah. Tanganku mulai bermain dengan melepas celana yang aku pakai saat kontolku mulai terlihat tante Maya langsung memegangnya dengan lembut dia usap bahkan diapun mengocoknya lebih keras membuatku semakin bergairah ingin segera membenamkan kontolku dalam memeknya.

Akhirnya akupun mengacungkan kontolku dan langsung lubang memeknya yang menjadi tujuan utama kontolku ” Oooouuugghh…… aaaaaggggghh…. aaaagggghh.. tan.. te.. Vian…. aaaaggghh… goyang ya… ” Tante Maya menganggukkan kepalanya tanda kalau diapun ingin segera aku goyang. Dengan sedikit keras akupun menggoyang pantatku hingga dia mendesah lebih panjang dari yang tadi.

Dia memegang kedua lenganku sambil mendesah ” Oooouuggghhh… oooouuuggghh…. oooouugggghhh….. sa… yang…. aaaaggghh… te… rus…. aaaaggggghhh… aaaaggghhh.. ” Desahan tante Maya membuat aku semakin cepat bergerak di atas tubuhnya, dan akupun merasakan kalau memeknya sudah basah dari tadi, mungkin akibat dia melakukan oral sex dengan vibrator tadi.

Tapi akupun semakin mempercepat goyanganku sampai akhirnya dia menjerit lebih keras dari yang tadi ” Aaaaaggghh.. Vian…. aaaaaggggghhh.. tante… aaaaggggh… ” Aku yakin kalau tante Maya memuncratkan lendir kehangatan lagi karena kontolkupun merasakan hal itu, hangat dan lebih terasa basah lagi namun aku tetap enggoyang pantatku dengan cepat karena ingin segera mencapai puncak kenimatan itu.

Cerita Sex Desahan Menggoda Saat aku merasa kalau kontolku ikut mengejang lebih lama, akupun menekan lebih dalam kontolku dan akupun mengerang bersamaan dengan keluarnya spermaku dalam memek tante Maya “Aaaaaggggghhh….. aaaaagggghhh.. tan.. te.. Vian… aaaaggggggghh… puas.. tante… ” Aku tidak lagi berkutik di depan tante Maya yang sama-sama terkulai lemas setelah melakukan adegan layaknya dalam cerita dewasa kali ini.